Posts

Taman bunga Celosia, mungkin sudah pernah kunjungi?

Image
Kita memimpikan taman bunga mawar ajaib di balik cakrawala, padahal seharusnya kita dapat menikmati mawar indah yang mekar dan berkembang hari ini di luar jendela rumah kita. " Dale carnegie Mencari wisata bernuansa alami yg bisa memberikan sedikit edukasi memang tidak mudah. Sekarang marak sekali masyarakat yang mencari lokasi wisata yang memberikan keunggulan dan keistimewaan dari sekedar ajang jalan2. Tapi bisa memberikan sedikit warna bagi pengunjungnya. Salah satu tempat yg berlokasi di kawasan wisata gedong songo km 5 Bandungan, Taman Bunga Celosia menjadikan taman ini memiliki daya tarik sendiri. Bukan sekedar taman yang dikelilingi bunga saja, tetapi bisa dibilang taman yg sedikit memberikan edukasi dan ajang selfie untuk para pengunjungnya. Kami dari semarang memang sudah agak siang. Sekitar jam 10 pagi kami tiba di taman ini. Belum banyak pengunjung di situ. Wah di pintu masuknya saja sdh menggugah kami untuk foto krn pintu masuknya sdh terlihat cantik.

Sajak Hujan bulan Juni

Image
tak ada yang lebih tabah dari hujan bulan Juni dirahasiakannya rintik rindunya kepada pohon berbunga itu tak ada yang lebih bijak dari hujan bulan Juni dihapusnya jejak-jejak kakinya yang ragu-ragu di jalan itu tak ada yang lebih arif dari hujan bulan Juni dibiarkannya yang tak terucapkan diserap akar pohon bunga itu By :  Sapardi Djoko Damono ,  Hujan Bulan Juni Beliau banyak menulis tentang hujan. Betapa berharganya rintik hujan, sama seperti kelanjutannya di bawah ini.... sajak yg ringan dengan makna yang besar. Mencintai angin harus menjadi siut Mencintai air harus menjadi ricik Mencintai gunung harus menjadi terjal Mencintai api harus menjadi jilat Mencintai cakrawala harus menebas jarak Mencintaimu harus menjelma aku *  Mencintai angin harus menjadi siut ~ (Sapardi) Angin, itukah namamu? Jika iya, mengapa bilik tak pernah bosan mencintaimu Di sini tlah terbang berkali-kali, berdesing tak hanya sekali Ya, kau bawa aku bernyanyi bersama nya

Ini alasannya kenapa aku suka banget coklat

Image
Coklat itu sesuatu banget buat saya. Saya sangat suka coklat...apapun jenisnya. Ya namanya udah doyan kan!😆 Terus kenapa, nah itu susah pake kata kata buat jelasinnya. Yang jelas coklat itu ennnaaakkkk, manissss, pahitt, terus kalo udah lumer dimulut. Huhhhh bahagia banget... karena aq moody juga orangnya kaliii. Makanya dengan makan coklat atau minum coklat...tuh bisa balikin mood yg td ancur banget bisa...ya sedikit membaik... ☺ Dan nyata banget hasilnya. Pipi aq tembem krn saking seringnya dan doyannya aq makan coklat. Hahah..jadi gampang banget kali ya ambil hati aku... cuzz kasih coklat... jadi baik ama kalian... 🤗🤗 Yang jelas siapa yg tau banget aq ... suka tuh kasih aq coklat... thanks all ... dear... By : IL n coklat

Cinta itu taman hati

Image
Karena saya setiap hari merasa jatuh cinta. Karena cinta itu anugerah. Mengisi setiap hariku dengan mencintai. Betapapun sulitnya mencintai. Karena cinta adalah rasa.

Menjadi diri sendiri untuk keluargaku.

Image
By : Indah Lestari Menjadi seorang ibu sekaligus wanita pekerja bukan hal yang mudah. Harus pintar membagi  waktu dan mengelola energi. Saya memilih bekerja karena dengan bekerja itu sudah menjadi bagian dari “me time” saya dan sekaligus membantu suami agar roda ekonomi keluarga terus berputar. Puji Tuhan  dukungan besar saya dpt dari suami saya utk mengalokasikan sebagian waktu saya  menjadi diri sendiri. 😊 Biasanya saya memulai aktifitas pada pukul setengah lima pagi. Menyiapkan bekal sarapan, makan siang untuk suami, untuk kebutuhan anak saya. Selepas itu lalu beberes rumah, kadang kalo timingnya telat dan si ayah hrs sepagi mgkn berangkat bekerja ya saya antar si kakak sekolah dulu baru memandikan boboy. Tak lupa mengajaknya bermain sebelum saya pergi ke kantor. Dan terakhir prepare utk keperluan pribadi saya. Saya harus pintar-pintar memanfaatkan waktu yang sedikit tapi juga berkualitas untuk anak - anak  saya. Disela-sela jam kerja tak lupa juga saya menanyakan kabar mer
Image
Wehhh jam segini sudah siyap. Aq buat rendang ayam aja. Bumbu ngulek sendiri, dibikin sesuai selera kami. Pedessss manissss 😄 Bahan: ayam pejantan potong jadi 8 atau 10 bagian. Bumbu yg dihaluskan : Bawang merah, bawang putih, cabe merah, cabe rawit merah, garam, merica, kemiri, gula jawa, terasi. Gunakan santan kental dan encer. Tumis dng sedikit minyak bumbu yg sdh dihaluskan sampai harum. Masukkan ayam aduk rata hingga bumbu terserap. Tambahkan daun salam, daun jeruk, sereh, laos. Tuang santan encer hingga ayam terendam. Masak hingga mendidih dan santan tinggal setengah bagian. Tambah santan kental. Masak hingga kuah habis dan mengental. Sesuai selera. Selamat mencoba.